Eramuslim

Minggu, 26 Maret 2017

Karena aku ingin tahu maka hilanglah kefanatikan


Mentas 20tahun,Waw..
Ghirah muslim perkotaan yang dekat dengan modernisasi,mereka muhajirin dari kampung-kampung dan kampus-kampus yang berbeda,berkumpul di bumi hijrah,lain style fisik dan beda sudut pandang,masjid2 yang suasananya berbeda dengan di kampung sana,muda-mudinya berjilbab panjang setiap bertemu cipika cipiki,subhanallah.
Toko buku di mall2 dan di lapak2 pinggiran kami disuguhi beragam kitab dan majalah yang komplit walau tak saya temui kitab kuning berbahasa arab,tapi saya tertarik untuk membaca isinya lalu membayarnya,bagi saya perlu ada perbandingan dan pngetahuan baru.


Sedikit penampakan koleksi :
-murah labid (tafsir qur'an) dan nashaihul ibad (nasihat tasawwuf) oleh syekh nawawi banten.
-ashbah wan-nazhair (qawaidul fiqh) oleh as-suyuthi.
-fathul wahhab (fiqh) oleh abu zakariyya yahya al-anshari.
KeSemua ulama dan karyanya diatas berafiliasi pada fiqh asy-syafi'i,yang menjadi marja' dan latar belakang saya dalam mempelajari ilmu-ilmu keislaman pada masa remaja sampai usia 20tahun.

Majalah ruhul jihad:
-Al-Wa'ie (HTI)
-Sabili (kompilasi kader islam)
-Ikhwanul Muslimin mesir (inspirasi PKS)
-Fiqhus sunnah fiqh perbandingan yang disertai dalil hadits dan ayat Oleh sayyid sabiq merupakan fiqh pilihan para murabbi IM/PKS. Fiqh ini tidak menggiring ummat kepada satu madzhab tertentu apalagi mengajak menjadi muqallid buta, demi mendamaikan perseteruan para golongan muqallid agar berhenti bersikap merasa benar sendiri dan agar membangun toleransi pada sesama ikhwah seagama sehingga terlahir kembali satu persaudaraan yang menguatkan.

Di tengah aktifitas apapun bentuknya,saya dari dulu tertarik memaham hukum karena selalu hukum yang dipertanyakan ummat dan pribadi ini, Sampai banyak yang mencela diri karena keberanian menetapkan hukum yang berbeda dari kebiasaan fundamental.
Padahal apa yang terucap dari lisan diri ini dan manusia siapapun adalah praduga atau zhann,zhan yang di pilih dan bisa di yaqini oleh pribadi namun tidak sampai menganggap diri paling benar karena zhann tetaplah zhann.

Selasa, 14 Maret 2017

Persaingan pengaruh para tokoh di era regime jokowi dan pendekatan ke ummat islam muda.

Jokowi harus di kawal 
Itu solusi yang kini dipilih sebagian pihak.
Jokowi harus di lawan masih oleh sebagian pihak.

Jokowi yg dari awal dalam masa kampanye sampai ia resmi menjadi presiden ia selalu sowan untuk minta dukungan dan saran.
Sowan jokowi ini kesegala arah baik ke sosok2 persetan juga ke markas dan rumah kediaman para pasukan putih dan abu2.

Dua tahun berjalan suara bisikan iblis yang sangat kuat mempengaruhi pikirannya sampai kebijakan2nya yang di realisasikan itu benar2 mengganggu pihak putih,sebab itu selama dua tahun itu juga pasukan putih ingin melawan, keterlaluanya iblis jokowi meningkatkan emosi pasukan putih pembela kebenaran,perlawanan terjadi dimedan nyata.

Jokowi dianggap tak punya kendali,apapun yg ditempuhnya dalam lawatan silaturr politik ke kediaman dan markas2 tokoh putih maupun tokoh abu2 itu tak mampu menghentikan kedurjanaan si pembisik iblis,jokowi tampak menempatkan para syetan di bagian2 startegis mulai dari kursi kementrian sampai pada kursi paling atas di kepolisian,kejaksaan dan kpk. 
Siapa yang mengatur di pemerintahan jokowi ini sangat kuat aroma pemilik modal pemenanganya yang di dominasi syetan mata merem.
Jokowi yang merupakan kader pdip sangat tunduk kepada simbok anak pimpinan PNI era orla,partai yang dapat banyak sumbangan suara dari simpatisan preman eks pki itu tentu faham akan balas budi,karena itu kemenangan pdip adalah kemenangan komunis juga.
Tidak zaman lagi mereka bersembunyi-sembunyi karena kebebasan indonesia ini sudah sangat longgar,icon komunis di pasang dan di bawa di mana2 walau kemarahan rakyat dan TNI-POLRI mengancam.
Bahkan keberadaan icon komunis itu sendiri kemunculanya mendapat dukungan jokowi dan beberapa mentrinya.
Mulut jokowi yg ingin memberikn kebebasan palu-arit komunisme bangkit itu menambah sengit perlawanan rakyat putih dan abu2 karena history kebiadaban pki.

Perlawanan rakyat putih atas kebijakan2 pemerintah jokowi yang di operasikan para setan itu mendapat teguran keras dari polisi dibawah kepemimpinan tito karnavian yang menjadi alat kekuasaan pemerintah,penghinaan2 rakyat persetan kepada TNI & ulama pun dilakukan karena TNI&ULAMA yang paling keras perlawananya atas usaha dimunculkanya gerakan komunis,banjir pekerja ecek-ecek warga china yang sangat anti islam dan tak kenal budi pekerti adaptasi dan mementingkan diri karena kelirunya jokowi dalam melakukan politik uang dengan pemerintah china,warga tiongkok yang tiba di indonesia adalah yang paling banyak melakukan pelanggaran bertamu dan terlibat dalam kriminalisme.

Mantan presiden ke 6 Susilo bambang yudhoyono (sby) adalah tokoh yang paling dibenci megawati,selama dua periode kepemimpinanya tak sudi mega menampakkan diri walau diundang dalam acara hari kemerdekaan,sby yang pernah diangkat menjadi menko polkam pada masa mega memimpin ia malah membentuk partai sendiri dan mengalahkanya,sby adalah purnawirawan Jendral TNI yang cerdas dan berwibawa jauh dibandingkan mega yang hanya mendompleng nama bapaknya. Dalam pemerintahan jokowi inilah mega terlalu tampak menjadi makhluq bayangan yang mengganggu jokowi,sby disebut meninggalkan hutang negara di IMF, proyek2nya dibiarkan mangkrak tak kelar,mendanai aksi bela islam,provokatif,dst.,sampai pada penyadapan pembicaraan sby pun dilakukan.
Mantan presiden dan jendral TNI saja di kriminalisasi oleh pemerintahan jokowi apalagi ummat islam yang sipil.

sby yang melawan joko/mega mensudahi karena ia lebih memikirkan keamanan dan ketenangan bangsa dan negara,sby mulai sadar kembali bahwa jokowi adalah pemimpin yang disetir para demit maka sebaiknya dirinya juga ikut andil memberikan masukan demi keselamatan bangsa dari bahaya syetan2 yang hendak mengikat jokowi.
Permasalahan kepemimpinan jokowi ini memang rumit di lawan dengan ancaman2,jika kudeta dilakukan maka rakyat yang menderita karena itu langkah politik diambil sebagai perlawanan.
Bukan hanya sby yang merasa disakiti pemerintah jokowi,keluarga cendana anak2 eks presiden soeharto juga lebih dijadikan musuh bebuyutan bagi megawati karena itu keluarga cendana yang masih ada bersama golkar ia tidak turut mendukung jokowi walau secara resmi golkar akhirnya masuk koalisi pendukung pemerintah jokowi yang di usung partainya megawati.

Pasukan ummat islam yang sangat besar digerakkan organisasi2 islam non partai 
dengan tokoh-tokoh ulama mudanya yang sangat menggetarkan jiwa pada peristiwa aksi bela islam beberapa kali yang di selenggarakan secara nasional dan di ikuti ummat islam dari seluruh wilayah indonesia bahkan ummat diluar islampun banyak yang ikut dalam aksi itu yang sangat terkenal dan iconnya di abadikan sebagai sejarah persaudaraan ummat islam indonesia yaitu 212 di ambil dari tarikh dilaksanakanya aksi pada (02-12-2016).



Akhirnya menjadi rebutan para eks tokoh bangsa bukan pdip atau komunis,asas islam yang di tawarkan entah sampai mana akan di sanggupi oleh golongan abu2 yang masih berpengaruh.
Setidaknya,islam terselamatkan dan komunisme indonesia yang di dukung mayoritas manusia tak beradab dan para kafir baik etnis china maupun yang lain dapat di hadang jalanya,pintu2 komunisme ditutup dan akal busuknya pemerintah china dalam melakukan hubungan dapat hentikan.
Tidak hanya dengan china namun indonesia ini harus sanggup mengelola kekayaanya sendiri tanpa bergantung pada pihak asing atau swasta yang menguasai.
Hubungan Politik,pendidikan,
sosial,budaya antara negara dan agama wajib tetap saling bersinergi karena ummat islamlah yang menjadi tonggak sejarah perlawanan pada kolonialisme sehingga berdirinya negara indonesia ini.

"Nur s"

Senin, 13 Maret 2017

Menanggapi gp anshor yang membolehkan selain muslim memimpin negara berpenduduk mayoritas muslim,atau muslim memilih kafir.

Gp anshor NU :

"Kepemimpinan yang kita anut itu pemimpin yang bisa memberikan maslahat kepada masyarakat, yang bisa memberi manfaat pada masyarakat. Kita nggak lihat latar belakang agama, suku dan seterusnya, tapi apakah pemimpin itu bisa memberi manfaat bagi masyarakat", kata Yaqut di Kantor PP GP Ansor, Jakarta Selatan, Sabtu (11/3), dikutip Detikcom.


TANGGAPAN :
karena gp anshor itu tak mempan pakai dalil syari'at islam maka kita pakai dalil adat/uruf/kebiasaan saja yang sinkron dengan islam.

Kemaslahatan dan kemafsadatan yang jadi dalil itu harus sesuai dengan realitanya tidak dengan angan-angan yang tidak realistis.
Harus berdasarkan keumumanya yang terjadi,apakah kafir itu maslahat bg islam dan ummat islam dan syi'ar islam !?

Silahkan gp anshor banser dan santri2 NU yang kurang produktif dalam politik membaca sejarah dan menyaksikanya.

Turkistan timur/xinjiang itu dulu wilayah islam,sekarang sejarah islam di kubur oleh kafir china,muslim di intimidasi,muslim dipimpin oleh budhis harus tunduk di bawahnya.

Turkistan barat di rebut rusia di hapus namanya lalu di paksa tunduk di bawah kekuasaan komunis soviet union.

Yang paling dekat dengan kita adalah malaysia dan singapura pecahan malaysia.
Jika kita ke singapura maka wajah2 china yang akan kita tatap,bahasa inggris dan mandarin china yang terdengar,suara masjid tak terdengar,Syi'ar islam di batasi dan tersembunyi.
Kemaksiatan sangat modern,pribumi miskin terisolir.

Apahak ada kemaslahatan !? kecuali sifat dan prilaku tamak itu telah menjadi bagian kultur kafir kapitalis yang diperbudak harta dan mementingkan diri,menganggap pribumi islam itu sebagai sampah/kaum budak.

Jadi penguasaan kafir itu maslahat atau mafsadat bagi islam !!???

Minggu, 12 Maret 2017

hilangnya islam turkistan oleh tamaknya china dan rusia

Meraih Ilmu Syar'i: turkistan,negeri islam yang hilang: بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ KATA PENGANTAR Banyak orang tak mengenal negeri Turkistan. Tetapi bagi umat Islam, tak kenal ...

Selasa, 07 Maret 2017

Perbedaan model keislaman itu tidak bisa di hindari apalagi di tubuh nahdlatul ulama

"Kalian harus mengikuti model islam yang di bawa pendakwah generasi pertama di suatu daerah/negara"
Barangkali antum akan berkata begitu ?

Begini kang,pembawa islam di jawa ini di pengaruhi ulama timur tengah yang berbeda.
Semakin berbondong-bondong masuk islam maka keinginan kuat untk belajar agama semakin tinggi.
Kultur jawa yang sangat dekat dengan supranatural membuat para dai pada masanya berminat untuk menandinginya,tidak sekedar persaingan supranatural tetapi kelembutan hati bicara prilaku dan pendekatan kepada para tokoh-tokoh istana kerajaan merupakan kecerdikan para dai itu.

Bagi orang lemah,cukup menimba ilmu dari kyai/da'i lokal yang masih dekat dengan tradisi kejawen yang belum di tinggalkan,sedangkan bagi golongan priyayi yang berkantong tebal mengirimkan putra/putrinya ke luar negri,makkah dan yaman menjadi pilihan selanjutnya para generasi modern banyak mengirimkan anak-anaknya ke mesir khususnya al-azhar.

Mari perhatikan,warga muslim jawa tidak beda dengan muslim dimanapun saja yaitu mereka menimba ilmu dari berbagai perguruan yang punya karakter kultur berbeda,hal itu tidak dapat di larang dan di hentikan.
Lalu mereka pulang ke tempat asal dilahirkan,yang dari yaman pulang dengan berjubah dan punya ikatan doktrin kecintaanya pada ulama sana dan dzurriyyat ali bin abi thalib dan membawa kultur ilmu kebathinan yang dipengaruhi pencampuran faham sunni-syi'ah,tak heran kalau tahayyul dan khurofat seperti takut kuwalat dan kepercayaan akan adanya pertolongan dari penghuni kuburan atau ruh guru dan mursyidnya itu sangat karakteristik syi'ah sekaligus menemukan kecoocokan dengan kepercayaan penduduk kejawen,dan menganut interpretasi imam syafi'i dalam fiqih.

Pulang mereka yang dari makkah pun berjubah memelihara jenggot menghidupkan sunnah memberantas tahayyul bid'ah khurafat yang membahayakan aqidah islamiyah,manganut interpretasi imam ahmad bin hanbal dan imam malik dalam fiqih namun membuka pintu ijtihad bagi ulama kontemporer dan melonggarkan takhyir dan taghyir karena itu jebolan makkah atau saudi arabiyyah banyak juga yang mengambil pendapat imam syafi'i dan hanafi bahkan mazhab zhahiri seperti imam ibn hazm,tidak melarang talfiq dan tidak mewajibkan taqlid buta secara berlebihan karena sifat karakter fiqh itu zhann/analysis yang tidak pernah di nyatakan sebagai sumber hukum absolute,konsentrasi alumnus saudi adalah pemurnian aqidah.
Sayangnya para pemuda yang tertarik kajian dari para alumni saudi ini terkadang terlalu mentah dalam mengkritik adat-adat di suatu negara.
Ulama pribumi yang menghabiskan sisa hidupnya di negara saudi diantaranya adalah Syekh nawawi banten al-jawi.tidak akan dilakukan tradisi-tradisi haul tahlilan dan istighatsah di makamnya (ma'la) cukup tradisi itu dilestarikan di masjid2 di indonesia menyebut nama beliau karena di saudi tidak lazim tradisi itu di semarakkan di atas kubur,karya-karya ilmiyahnya jadi standar identitas ke NUan di pesantren,seperti syarah sullam taufiq walau tipis namun berat isinya/tafsir murah labid/nashaihul ibad, Safinat an-Naja, Nihayat az-Zain fi Irsyad al-Mubtadi’in dan Tasyrih ala Fathul Qarib. Syekh nawawi bermadzhab syafi'i dalam ilmu fiqh dan bermadzhab asy'ari/maturidi dlm bidang kalam teologi,dan bertasawwuf sesuai syari'at mendahulukan dalil naql daripada aql,ternyata beliau tidak bisa menjadi cermin yang utuh bagi kebanyakan santri sekarang karena ada pergeseran pengaruh.
Walau syekh nawawi di klaim sebgai syekh kabir min ulama nahdliyyin namun beliau tidak pernah tahu NU dari awal sampai akhir ini yg mengalami pergeseran,Munkin beliau tersakiti kalau saja melihatnya.
sang pencerah sang pioneer muhammadiyah dan sang hadratusy syaikh tokoh sentral nahdlatul ulama tokoh-tokoh persis,al irsyad,al washliyah,al ittihadul muslimin,dan sekarang yang bermunculan organisasi baik bersifat ormas kemasyarakatan keagamaan maupun organisasi partai politik islam lebih sangat dominan lulusan universitas2 saudi arabiyah dan sayap-sayap pendidikanya yang tersebar di indonesia.

Lain lagi yang pulang dari mesir,mereka lebih klimis.

Salah satu faktor utama yang menjadikan Al-Azhar sebagai universitas Islam dunia terfavorit bagi generasi muda Islam ialah manhaj dakwahnya, Wasathiyya Islam (Islam moderat). Dengan manhaj ini Al-Azhar dan Azhary menempatkan dirinya sebagai penengah atas konflik horizontal yang terjadi di dalam internal dunia Islam, yaitu antara kelompok Liberal dan Radikal (ekstrimisme). Al-Azhar dengan pemahamannya yang terbuka telah memberikan ruang bagi terciptanya kesatuan antar umat Islam dan dengan umat agama lainnya tanpa kekerasan dan tanpa menggadaikan akidah.

Khazanah Terbuka
Al-Azhar tidak membatasi atau bahkan melarang mahasiswanya untuk mempelajari keilmuan tertentu. Hal ini berbeda dengan apa yang diberlakukan oleh lembaga pendidikan Islam lainnya di jazirah Arab lainnya seperti Jordania, Madinah, dan Yaman, dimana kebebasan mahasiswanya/siswanya sangat dibatasi. Alih-alih mempelajarinya, buku-buku dan sumber pengetahuan lainnya yang tidak sejalan dengan kebijakan madrasah tidak tersedia di toko-toko buku, bahkan dilarang masuk ke negera tersebut.
Itu informasi al-azhar kairo yang saya dapati.

Baklah,kita langsung pada point penting.
Bagi golongan muslim tradisional yang mempertahankan kultur jawa maka akan terbesit suara dalam "tak usahlah pulang membawa kultur dan style fisik kearaban apakah itu arab saudi atau yaman atau mesir".

Menyanggahlah alumni arab "kita ini ittiba pada sunnah nabi tak lebih dari itu jadi ga usahlah golongan tradisional atau islam nusantara terlalu curiga dan mengejek sampai lebih memilih memanjangkan kumis daripada jenggot sampai membodohkan pemelihara jenggot dan menyeret celana sebagai identitas kaum anti celana menggantun dan juga memakai blangkon,kain batik karena untuk melawan arus kultur sunnah".

Sedangkan khusus alumni mesir semakin longgarnya kebebasan berpendapat sampai sampai golongan fundament baik yang di pengaruhi yaman maupun yang di pengaruhi golongan kejawen dan arab saudi,berat untuk menerimanya.
Walau alumni mesir itu lebih moderat namun beberapa tokohnya sangat liberal karena cenderung meninggalkan saran agama secara dasar.bagaimana tidak ditolak kalau mereka membiasakan duduk digereja,menikahkan orang yang lain agama,memberi kebebasan ekspresi,membela kemunculan ajaran2 menyimpang,bagi liberalis biarlah manusia itu menanggung perbuatanya sendiri ia tak memikirkan madharat yang akan di timbulkan itu bersifat menular.

Nah,karakteristik dari beberapa perguruan yang berbeda baik karena di pengaruhi kultur sosial bangsa yang berbeda atau faham yang bercorak ragam maka mereka akan repot menemukan sebuah kecocokan secara mutlaq pasti gesekan itu akan terus terjadi.

"Nur s"


Minggu, 05 Maret 2017

Banser NU lagi-lagi intoleran dan dakwah salafi yang di bidik

Sesungguhnya banser itu punya masalah bukan dengan salafi hanya saja salafi yang di bidik karena ga berani membidik yang lain.
Banser lebih mempresentasikan diri sebagai organisasi di luar keagamaan walau tampilan fisik luarnya beragama dan sayap militan organisasi agama.
Nasionalismenya lebih pekat ketimbang islaminya.

Apa bedanya nasionalisme dan islamisme ?

Nasionalisme itu memisahkan ide yang tidak disepakati oleh bangsa yang merdeka walau ide itu berasas agama mayoritas.
Atau mensepakati sesuatu asas/ideologi walau ia belum dianggap final dan bermasalah.
Nasionalisme juga terkadang memisahkan entitas keberagaman namun kecil kemungkinan karena rata2 negara di dunia ini berdiri dengan persekutuan etnis.

Islamisme itu memadukan islam dan negara,karena islam itu ideologis sedangkan negara itu butuh ideologis maka gerakan islamis menawarkan islam sebagai ideologi negara.
Islam di peluk mayoritas maka wajar ideologi agama ini terus di suarakan.
Islamis juga mengupayakan terjaganya jalinan ukhuwwah islamiyyah demi kuatnya usaha2 mewujudkan negara yang berlandaskan agama.💪

👄Salafi berhaq untk berpendapat dan menyampaikan pendapatnya kepada ummat terlebih ia di minta.
Sebagaimana NU juga menyampaikan fahamnya dan mengajak kpd ummat.

Dia tdk melakukan istighatsah di kuburan misalnya maka apa alasanya kan harus di sampaikan. Bagi yg mau mengikutinya atau tidk itu kebebasan.

Muhammadiyah persis al irsyad dan sebagainya pun begitu.

Al-Qur'an menasihati ummat untuk berbuat toleransi dengan beberapa ayat diantaranya:
لنا اعمالنا ولكم اعمالكم.
وما اختلغتم فيه من شيئ فحكمه الى الله.
ولو شاء ربك لأمن من فى الأرض كلهم جميعا افأنت تكره الناس حتى يكونوا مؤمنين.
Tiga Firman Allah di atas mempunyai makna yang sama yaitu apabila sesama muslim sangat sulit pendapatnya di lebur menjadi satu maka sudahilah perselisihan dan kembalikan ia serahkan perselisihan itu kepada Allah.
Kemudian apabila pertentangan dan perselisihan yang sudah tidk bisa di leburkan menjadi satu kebenaran itu terjadi antara ummat yang berbeda keyaqinanya atau mukmin vs fasiq dan munafiq maka tidak perlu bersikap ekstrim dan memaksa.
Bukankah Al-Qur'an juga mengabadikan sejarah "bagimu agamamu dan bagiku agamaku" !?

Pembubaran paksa Anshor pada pengajian adalah melanggar etika pancasila dan agama.

info salamtime

SIAPAKAH AHLUS-SUNNAH WAL-JAMA'AH ?

Benarkah AHLUS-SUNNAH WAL-JAMA'AH itu asy'ariyyah?  Saya akan jawab persoalan yang terus menipu orang online maupun orang offline...